ALHAMDULILLAH, ALLAH DATANGKAN ORANG-ORANG TERBAIK MENJADI PENGURUS PKS

Pak Arip Imawan cerita, dulu sewaktu menjadi pengurus DPC, masih sulit mengajak orang ke PKS. Sangat sulit mencari orang yang mau jadi pengurus PKS.

Alhamdulillah, sekarang Allah mendatangkan orang-orang terbaik menjadi pengurus PKS. Hari ini saya berkenalan dengan sebagian mereka. Ada yang berusia 49 tahun. Ada juga yang masih berusia 18 tahun. Bahkan ada content creator dan Youtuber.

Mendekat kepada Allah, terus melayani masyarakat. Itu kuncinya. Kalau kader-kader PKS semakin dekat dengan Allah, niscaya Allah akan mencintai mereka. Kalau Allah sudah mencintai, Dia pun menjadikan manusia mencintai mereka.

Teruslah melayani masyarakat, sesuai tagline terbaru; bersama melayani rakyat. Tak hanya melalui program sosial seperti baksos dan Jumat berkah, juga dalam bentuk edukasi dan advokasi. Dan nanti kalau sudah punya kursi, dalam bentuk kebijakan publik yang selalu berpihak kepada rakyat.

Sejatinya saya hanya mengingatkan. Sebab saya yakin, di lapangan, kader-kader PKS ini sudah tidak perlu lagi diajari. Melayani adalah DNA mereka. Pemilu masih jauh pun, mereka tetap melayani. Ada saja bentuk programnya. Mulai untuk keluarga dengan RKI, hingga untuk millenial dan gen Z dengan PKS Muda.

Dari mana dananya? Inilah istimewanya. Kader-kader PKS membiayai banyak program dengan dana dari kantong-kantongnya. Apa mereka kaya-kaya? Ada yang kaya. Infaknya pol-polan. Ada dua kader PKS Gresik yang Ramadhan kemarin zakat dan infaqnya masing-masing 125 juta.

Malam 25 Ramadhan, salah satu kader PKS menghubungi saya. Minta nomor rekening, lalu transfer 50 juta. Titip zakat untuk dibagikan kepada yang berhak. Setelah komunikasi dengan sebuah lembaga zakat, ternyata di malam yang sama, beliau juga transfer ke lembaga zakat itu. Waktu saya ketemu pengurus lembaga zakat yang lain, pengurus itu juga bilang kalau beliau juga donatur di lembaga yang ia kelola. Masya Allah.. tabaarakallah.

Ada yang kaya, tetapi tidak semua kaya. Meskipun tidak kaya, saya tahu ada di antara kader-kader PKS itu yang menghemat konsumsi keluarganya agar bisa berinfak. Ada yang mengajarkan anak-anaknya untuk menghemat uang saku agar bisa sedekah. Dan dari sanalah program-program pelayanan itu dibiayai.

Kalau dua hal (taqarrub ilallah dan melayani rakyat) ini dijaga, saya yakin, kemenangan hanya soal waktu. Allah akan hadirkan orang-orang terbaik yang juga suka melayani untuk bersama-sama berjuang memajukan negeri ini. Allah akan menggerakkan hati-hati hamba-Nya untuk memilih wakil dan pemimpin yang benar-benar melayani serta mensejahterakan bangsa. 

Sumber: https://www.facebook.com/muchlisin.gresik

Berbagi :