Dalam rangka menambah pengetahuan dan keilmuan kader pelopornya, Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga (BPKK) DPD PKS Gresik menggelar acara "Upgrading Kader Pelopor Perempuan" Ahad 19/02 bertempat di gedung PKPRI jalan Dr Sutomo Gresik.
Acara yang digelar sejak pagi hingga siang ini berlangsung hikmat, karena dalam ruang yang sejuk itu peserta tidak disibukan dengan gadget. Semua handphone dititipkan kepada panitia.
"Untuk menjadi kader pelopor yang siap terjun di masyarakat, diperlukan bekal ilmu yang memadai.
Acara ini hanya sebagai stimulus agar kader semakin kreatif bergerak di masyarakat dalam di semua bidang dan dalam segala bentuk kepeloporan" ujar Nency selaku ketua Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga PKS Gresik.
"Namun, urusan domestik tidak boleh terabaikan, utamanya mencetak anak-anak kita menjadi penerus estafet dakwah", pungkasnya.
"Menyiapkan anak kita untuk menjadi pemimpin, dimulai dari kesungguhan dan keseriusan orang tua serta harus ada kerja sama antara istri dan suami" terang Farid Dhofir selaku pembicara.
Beliau menjelaskan bagaimana Sultan Murad mendidik putranya sehingga menjadi pemimpin terbaik pada masanya dengan menakhlukan Konstantinopel.
"Peran orang tua sangat luar biasa besar untuk mengantar anak-anak meraih kegemilangan. Tidak cukup sampai disitu, orang tua juga harus memastikan bahwa estafet dakwah terus berlangsung", ujar Farid Dhofir yang juga pengasuh Ma’had Baiturahman Dukun.
Materi kedua disampaikan oleh drh. Hamy Wahjunianto, mantan ketua DPW Jatim yang sekarang menjadi aleg Jatim. Beliau menjelaskan isu kekinian dan keumatan sehingga diharapkan kader PKS tidak 'kagetan' melihat perubahan yang begitu cepat terjadi akhir-akhir ini.
"Kader pelopor perempuan harus memiliki ruhaniyatud dakwah yang kokoh, agar tidak seperti kendaraan yang kehabisan bensin, selain juga harus memahami medan",'terangnya sambil memberikan contoh-contoh konkrit.
Posting Komentar untuk "Ingin Lebih Berkhidmat, PKS Bekali Kader Pelopor Perempuan"